Minggu, 17 November 2013

(Review) Cine Us by Evi Sri Rezeki.




- Judul: Cine Us.
- Pengarang: Evi Sri Rezeki.
- Tebal: 304 halaman.
- Penerbit: Teen Noura (Noura Books).
- ISBN: 978-602-7816-56-5
- Rating Buku:. 4.5 of 5 star.

- Review:

Huah… bingung juga harus mulai dari mana. Salah satu novel tentang persahabatan terkeren yang pernah aku baca, beruntung banget aku kepikiran buat beli dan baca novel ini. biasanya kan aku lebih tertarik ke fantasi daripada ke teenlit dan sejenisnya, yah... memang ada sih beberapa yang aku koleksi selain dari novel fantasi, tapi itu cuman sebatas buat pengarang favoritku. Jarang banget aku beli novel karangan penulis baru macam penulis novel ini, yaitu Mba  Evi Sri Rezeki.

Novel ini menceritakan tentang tiga orang sahabat, Lena, Dania, dan Dion XD *sumpah, aku jadi kepikiran mas Dion mulu waktu baca novel ini*. Mereka bertiga sangat cinta dengan film, itu saking cintanya, mereka sampai berani mendirikan Klub film di sekolahan mereka. butuh perjuangan sangat keras buat mereka agar bisa membuat Klub film mereka dikenal, dari rajin promo kesana-kemari. sampai rutin bikin film pendek untuk acara nonton bareng tiap bulan. dan hasilnya hanya cemooh dari siswa lain, tapi mereka pantang menyerah. 

Tiba-tiba sebuah telpon dari nomer tak dikenal mengejutkan Lena. sebagai juara menulis naskah tahun lalu, Lena kembali di ajak untuk ikut serta kembali dalam perlombaan itu tahun ini. Lena pun mengiyakan untuk kembali berpartisipasi dalam lomba itu, tapi mau tak mau, Lena harus kembali mengingat momen kemenangan nya yang menyakitkan.

seolah tak membiarkan Lena lupa akan masalah itu, sang mantan pacar, Adit. kembali hadir untuk menerornya, Adit mengajak Lena bertaruh, siapakah yang akan menang tahun ini, dia ataukah Lena. rupanya tak cukup dengan mengakhiri hubungan mereka dengan cara yang kejam dan menyisakan luka dalam bagi Lena. Adit juga ingin mempermalukan Lena dihadapan semua orang dengan taruhan. siapa yang kalah akan menjadi tukang gulung kabel selama setahun. Lena yang anti mengalah, tentu menyetujui syarat-syarat dari Adit. tapi mampukah Lena mengalahkan mantan nya yang sudah berhasil menelurkan sebuah karya yang diputar di layar lebar?


"Setinggi apa pun impianmu, kamu hanya butuh percaya. seperti aku mempercayai impianku. sertakan orang-orang yang kau cintai dalam impianmu. karena mereka adalah sumber kekuatan bagimu."
akhir-akhir ini semangat bacaku menurun dengan drastis gara-gara keseringan internetan dan nonton film. dan kayaknya kebanyakan baca fantasi juga gak baik buat aku, jadi aku mau refresh dulu dengan mengganti genre bacaanku, dan hasilnya lumayan memuaskan... nafsu bacaku mulai membaik :D *nafsu makan kali menbaik :p*. semoga aku bisa mencapai target bacaku, karena bentar lagikan udah akhir tahun.

kelebihan buku ini... banyak kalo menurutku, salah satunya adalah jangan menyerah dalam menggapai mimpi, dan percayailah sahabatmu walau apapun yang terjadi *asalkan jangan menyimpang dari ajaran agama aja XD*. dan jarang-jarang ada novel yang mengupas tentang masalah dunia perfilm-an (meski hanya film pendek). aku jadi tau ternyata persaingan didunia film itu kejam ya... cendrung mengerikan malah, aku gak habis fikir kok cobaan yang menerpa Lena dkk kok kayaknya gak abis-abis gitu.

kalau kekurangan.... diawal-awal buku berasa banget kakunya, rasanya gimana... gitu. tapi gak begitu mengganggu dalam proses membacanya kok. ada juga bagian yang tiba-tiba lompat tanpa penjelasan. apa mungkin karna novel ini berseri jadi cerita nya sengaja dibikin kayak gitu. gak tau juga sih...

nah yang kepengen tau gimana kelanjutan kisah Lena, yang kepengen tau gimana dunia perfilm-an anak SMA? mending baca novel ini, lumayan bikin emosi teraduk-aduk, dari marah, jengkel, nangis, dan pengen nabok orang jadi satu. pokoknya recomend deh...



oh iya, aku menulis review ini dalam rangka mengikuti lomba Review yang diadakan oleh:






http://www.smartfren.com/ina/home/




http://www.noura.mizan.com/


kepengen ikutan kuis ini juga? baca syarat dan ketentuan nya di sini.
sampai jumpa di postingan berikutnya... :D 



Senin, 04 November 2013

(Review) Beastly by Alex Flinn books + movie.






- Judul: Beastly.
- Pengarang: Alex Flinn.
- Bahasa: Indonesia (terjemahan).
- Penerjemah:  Harisa Permatasari.
- Penerbit: Mizan Fantasi.
- Tebal: 409 Halaman.
- ISBN: 978-979-433-612-0
- Rating Buku: 4 of 5 star.
- Rating Film: 4 of 5 star.


- Sinopsis:

 Kau akan tahu bagaimana rasanya jadi buruk rupa, seburuk hatimu. Kalau kau berhasil belajar dari kesalahanmu, kau bisa mematahkan mantraku. Kalau tidak, kau akan hidup dengan hukumanmu. Menjadi monster, selamanya."

Kyle cowok paling tajir dan populer di sekolahnya. Dia nggak mau turun "derajat" dengan bergaul sama anak-anak culun dan nggak populer. Menindas dan mengejek anak-anak culun adalah hiburan sehari-harinya. Karena keangkuhannya, penyihir mengutuk Kyle menjadi makhluk buruk rupa. Sesosok monster yang ditakuti teman-temannya, bahkan ayahnya sendiri pun membuangnya. Kutukan itu bisa terurai apabila Kyle bisa menemukan gadis yang mencintai dia apa adanya. Gadis yang bisa melihat kebaikan di balik keburukan.

Hanya Lindy satu-satunya harapan Kyle. Lindy, gadis biasa dan miskin yang sempat diberinya sekuntum mawar. Lindy gadis yang dulu tak pernah diliriknya dan menjadi sasaran ejekannya. Namun, setelah Kyle berhasil membawa Lindy ke rumahnya, gadis itu tetap tak tertarik. Lindy tak suka baju, tas, ataupun make up. Sekamar penuh barang-barang bermerek pun tak diliriknya. Lindy bahkan merasa, Kyle telah menculik dan memaksanya. Bagaimana Kyle bisa mendekati Lindy?


- Review: 

yang pertama, ternyata buku dan film nya lumayan berbeda (yaiyalah, kapan coba ada yang gak beda :p). ada beberapa hal yang berlainan. misalnya di buku, si ini ternyata adalah si itu. tapi di film, ini gak dijelasin. tapi aku suka dua-dua nya karna jujur aku nge-fans berat sama pemeran film nya XD





 Kyle Kingsbury (yang diperankan oleh Alex Pettyfer) menurut kebanyakan orang adalah tipe cowok idaman. dia tampan, kaya, punya ayah orang terkenal dll... tapi kelakuan nya yang sangat minus, membuat dia buruk. karna dia suka sekali mencela orang-orang yang ia anggap jelek dan buruk rupa. dan ketika Kyle bertemu Kendra (yang diperankan Mary-kate Olsen), seorang cewek yang bernampilan rada nyentrik. Kyle pura-pura mendekati Kendra, dan Kyle pun mengajaknya kesebuah pesta dansa. Kendra pun mengiyakan ajakan tersebut. bukan karna ingin, tapi karna sesuatu hal yang lain.

akhir kata, Kyle yang memang dari awal ingin mengerjai Kendra, membawa perempuan lain dan ia pamerkan dihadapan Kendra. setelah tau semuanya, bukannya menangis atau malu, Kendra hanya menatap Kyle dan berkata "Lihat Saja Nanti".

Kyle pun akhirnya terpaksa harus membayar akibatnya. karna perbuatannya, dia pun dikutuk untuk menjadi makhluk buruk rupa yang berbulu lebat (kalo di film si kyle nya jadi gundul dan badannya penuh tato.) dan yang mengutuk Kyle, tidak lain dan tidak bukan, yaitu... Kendra. yang sebenarnya adalah penyihir yang sedang menyamar.

seperti kebanyakan Kutukan yang ada di cerita dongeng, mantra itu akan hilang bila Kyle bisa menemukan seorang cewek yang tulus mencintainya, dan dia pun tulus mencintai perempuan tersebut. dan Kyle punya waktu dua tahun buat mencari perempuan itu. sebenernya waktunya lumayan lama, tapi karna punya badan berbulu, kebanyakan hari-hari Kyle selalu ia habiskan dirumah, mengurung diri. apakah Kyle berhasil menemukan perempuan yang tepat, atau dia malah lebih memilih kehidupan barunya sebagai monster untuk selama-lamanya.

Kyle dibuku lumayan lucu dan sering bikin aku ketawa. dan dia jauh lebih baik daripada yang ada di film. Kendra nya juga ternyata lucu XD. dan dibuku ada fakta mengejutkan tentang Kendra. pakah itu... baca aja sendiri :p *pelit mode on.

huft... padahal review bikinan ku pendek banget. tapi malesnya... ya ampun banget.  padahal aku udah nyelesein buku ini dari bulan kemaren, dan reviewnya baru bisa beredar bulan ini. entah kenapa akhir-akhir ini males banget bikin review. padahal deadline RC bentar lagi abis. waktu setahun ternyata berjalan dengan cepat banget. gak kerasa udah bulan November aja. dan di bulan ini akhirnya aku menginjak usia 20 tahun :D *sapa yang nanya coba.

nah sekian dulu omongan ku yang ngelantur ini, sampai jumpa di postingan selanjutnya... dan oh iya, Selamat Tahun baru Hijriyah semua... semoga tahun ini lebih baik daripada tahun kemaren, amin...